Tak Jual Premium, Pelanggan SPBU Berkurang Drastis
Jumat, 01 Juni 2012 – 13:20 WIB

Tak Jual Premium, Pelanggan SPBU Berkurang Drastis
JAKARTA - Sejumlah SPBU yang berlokasi di kawasan elit seperti Pondok Indah dan Fatmawati mulai merasakan berkurangnya omzetnya dari bisnis mereka. Pasalnya, pihak SPBU sejak akhir April lalu tidak lagi mendapat suplai bahan bakar bersubsidi. Mereka hanya dibolehkan menjual BBM jenis Pertamax dan Pertamax Plus. Meski begitu keduanya optimis nantinya masyarakat akan terbiasa menggunakan bahan bakar non subsidi. Apalagi pengurangan bbm subsidi akan dilakukan menyeluruh walaupun bertahap.
"Sejak April lalu, penjualan kita menurun sekitar 80 persen. Soalnya mereka carinya premium," ungkap Andi, petugas SPBU di kawasan Pondok Indah, Jumat (1/6).
Baca Juga:
Senada itu, Santy, petugas SPBU di kawasan Fatmawati mengeluhkan menurunnya pengunjung hingga 90 persen. "Pertamina tidak membolehkan menjual premium lagi. Kita disini jualnya bahan bakar non subsidi," ucapnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Sejumlah SPBU yang berlokasi di kawasan elit seperti Pondok Indah dan Fatmawati mulai merasakan berkurangnya omzetnya dari bisnis mereka.
BERITA TERKAIT
- PLN IP Gandeng Mitra International Untuk Pembiayaan Proyek PLTS Terapung Saguling
- HIS Meraih The Best Corporate Emission Reduction Transparency Award 2025
- Pertumbuhan Industri Daur Ulang Baterai Menjanjikan, Ekosistem EV Makin Lengkap
- Bank Raya Dukung Komunitas Pelaku Usaha Go Digital dengan Raya App
- Sistem Proteksi Listrik Nasional Dinilai Lebih Baik dari Eropa
- Layanan Transfer Antar-Bank via RTOL melalui JakOne Mobile Bank DKI Telah Normal