Tak Mampu Bayar Utang, Kerajaan Kecil Ini Terpaksa Mengemis kepada Tiongkok

Tak Mampu Bayar Utang, Kerajaan Kecil Ini Terpaksa Mengemis kepada Tiongkok
Peta wilayah Kerajaan Tonga yang terbelit utang dari Tiongkok. Foto: Pacific Community

Amerika Serikat beserta sekutunya di Barat khawatir Tiongkok menggunakan utang untuk memperkuat pengaruh di Pasifik. Namun, klaim itu berulang kali disangkal Tiongkok.

Dana Moneter Internasional (IMF) pada Februari 2020 mengatakan perekonomian Tonga masih menghadapi risiko tinggi dari beban utang luar negeri akibat pinjaman masa lalu, meskipun pengelolaan keuangan di negara itu telah dijalankan dengan hati-hati.

Sejauh ini, tidak ada kasus COVID-19 yang ditemukan di Tonga sehingga pemerintah melonggarkan sejumlah pembatasan di dalam negeri. Namun, pembatasan penerbangan dan perjalan di banyak negara membuat sektor pariwisata di kawasan Pasifik terpuruk.

"Sebagian besar uang yang masuk ke Tonga pada saat ini melalui remitansi," kata pemilik Oholei Beach Resort, Simana Kami. Ia menambahkan sebagian besar pengunjung datang lewat kapal pesiar atau penerbangan internasional.

"Mereka yang tidak mendapat kiriman uang dari keluarga di luar negeri cukup kesulitan," kata dia saat diwawancarai via telepon.

"Kami membuka usaha, tetapi tidak mampu balik modal. Ini cukup menyedihkan, di sini, kami menempati surga yang kosong," ujar dia. (dil/jpnn)

Kerajaan kecil ini merupakan salah satu negara di Pasifik Selatan yang paling banyak berutang ke Tiongkok


Redaktur & Reporter : Adil

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News