Tak Terima Anak Tewas, Ortu Bawa Parang Lalu Hancurkan Sekolah
Rabu, 22 April 2015 – 22:47 WIB
Sekolah tersebut kini mendapat pengawalan ketat dari anggota kepolisian. Bahkan, barang bukti berupa parang sudah diamankan di Mapolsek Sagulung.
"Rencananya siswa akan diliburkan, tapi tidak mungkin karena ini musibah. Kita tunggu waktu yang tepat untuk berbicara dengan orang tua almarhum," pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Flyandi Hutagalung, dinyatakan hilang saat pihak sekolah melakukan doa bersama di Palm Spring, Jumat (17/30) sekitar pukul 17.00 WIB.
Namun, usai kegiatan keberadaannya tak diketahui, hingga jasadnya ditemukan terbujur kaku di tubir depan Palm Spring, Nongsa Sabtu (18/4) sekitar pukul 14.30 WIB. (opi/jpnn)
SAGULUNG - Sekolah Menengah Pertama (SMP) Tunas Bangsa Sagulung mengalami kerusakan akibat diserang orang tua siswa, Selasa (21/4) pagi. Sekolah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kasus Balon Udara Meledak di Ponorogo, 14 Orang Jadi Tersangka
- Edistasius Endi: PPPK Harus Menjalankan Fungsi sebagai Perekat Bangsa
- Brimob Polda Sumsel Gagalkan Penyelundupan 11 Ton BBM Ilegal
- Diduga Korupsi Dana Pengelolaan Kebun Sawit 500 Hektare, Direktur BUMDes Ditahan Kejati Riau
- Curah Hujan Tinggi, Warga OKU Sumsel Diminta Waspada Bencana Longsor
- Dugaan Korupsi Jargas Kota Palembang, 4 Orang Jadi Tersangka