Takut Seperti Megaupload, BTJunkie Pilih Mati Sendiri
Senin, 06 Februari 2012 – 23:29 WIB

Takut Seperti Megaupload, BTJunkie Pilih Mati Sendiri
Megaupload dan sejenisnya seperti Rapidshare dan Filesonic, menyediakan berbagai file yang bisa diunduh atau diunggah secara bebas. Agar bisa cepat mengunduh, kita dapat menggunakan versi berbayar. Berbagai materi berhak cipta tersedia di server mulai film, lagu, e-book dan sebagainya.
Menurut pendukung SOPA-PIPA materi digital itu memiliki hak cipta dan tentu harus membayar pada pihak yang membuat.
Sementara jaringan bittorent sangat jarang mengutip bayaran tapi mengandalkan iklan. Situs sejenis BTJunkie seperti The Pirate Bay, Torrentz, Isohunt, dan Kickass Torrents cara kerjanya hanya menyediakan daftar materi file yang tersedia.
Sedangkan filenya sendiri tersimpan di komputer masing-masing pengguna atau biasa disebut peer to peer. Apakah ditutupnya BTJunkie merupakan indikasi serangan berikutnya, yang berujung ditutupnya aktivitas file sharing global? Kita tunggu saja. (pra/jpnn)
SAN JOSE - Kecemasan pengelola situs berbagi file (file sharing) menyusul ditutupnya situs Megaupload oleh Departemen Kehakiman, Amerika Serikat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ary Ginanjar Menilai Jakarta Pionir Manajemen Talenta Berbasis AI di Indonesia
- Gerak Cepat, Telkomsel Pulihkan Layanan Jaringan Internet saat Listrik Mati di Bali
- Wikipedia Berencana Memanfaatkan AI Untuk Memudahkan Editor dan Moderator
- Mark Zuckerberg Mengumumkan Pencapaian Jumlah Pengguna WhatsApp
- DTI-CX 2025 Sebagai Upaya Indonesia Menuju Masa Depan Digital
- Lewat Aplikasi Ini, Perjalanan Dinas Bisa Lebih Terstruktur dan Transparan