Taliban Kembali Berkuasa, Pelarian Afghanistan di Indonesia Makin Putus Asa
Meski sebelumnya Australia telah memulangkan pencari suaka Afghanistan, Menteri Imigrasi Alex Hawke bulan ini menjamin tidak ada orang Afghanistan yang akan dideportasi "bila situasi keamanan di sana tetap mengerikan".
Pemerintah mengalokasikan 3.000 dari 13.750 kuota pengungsi Australia untuk tahun ini kepada warga asal Afghanistan.
"Kami sangat mendorong warga Afghanistan yang berisiko untuk mengambil opsi ini," kata juru bicara Kementerian Dalam Negeri kepada ABC.
"Prioritas akan diberikan kepada kelompok minoritas yang dianiaya, perempuan, anak-anak dan mereka yang memiliki hubungan dengan Australia," katanya.
Pernyataan bersama dari komunitas seniman Australia meminta Pemerintah Federal Australia berbuat lebih banyak untuk melindungi seniman, penulis, dan cendekiawan Afghanistan.
"Kelompok minoritas kembali menghadapi risiko ekstrem dalam lingkungan yang semakin tidak stabil," kata pernyataan itu.
"Generasi seniman dan kelompok kreatif Afghanistan telah bangkit dan menjadi tanggung jawab Pemerintah Australia untuk memastikan kehidupan mereka dilindungi," tambahnya.
Diproduksi oleh Farid M. Ibrahim dari artikel ABC News.
Video Terpopuler Hari ini:
Saat ini ada ribuan pencari suaka asal Afghanistan di Indonesia, kembalinya Taliban bukan kabar gembira buat mereka
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia