Tanggapi Omongan Jokowi, Hasto Bicara Akal Sehat dan Nurani

Tanggapi Omongan Jokowi, Hasto Bicara Akal Sehat dan Nurani
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto. Foto: arsip JPNN.COM/Ricardo

Pria asal Yogyakarta itu menilai putusan MKMK yang mencopot Anwar Usman dari posisi ketua MK karena terbukti melanggar etik berat merupakan suatu wujud kemenangan moral.

"Ini adalah suatu kemenangan moral sebagai langkah yang positif untuk mengawal demokrasi di negeri ini," ucap Hasto.

Sementara itu, Dewan Penasihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Yenny Wahid tidak mempersoalkan pernyataan Presiden Jokowi terkait situasi politik nasional belakangan yang terkesan banyak drama seperti drakor.

Dia mengatakan kontestasi pemilihan presiden (Pilpres) hendaknya dipandang positif, yakni semua tokoh politik berlomba menyejahterakan masyarakat.

"Ya, sudah, yang paling penting, kan, semua tokoh itu berjuang untuk masyarakat. Sesuai keyakinannya, sesuai dengan hati nuraninya," ucap Yenny.

Putri Presiden keempat RI Abdurrahman Wahid itu lantas mengajak agar semua pihak membantu pemenangan bakal pasangan Capres-Cawapres RI Ganjar - Mahfud pada Pilpres 2024.

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengatakan bahwa politik di Indonesia belakangan terlalu banyak diwarnai drama bak sinetron televisi, padahal dia ingin Pemilu 2024 diisi dengan adu gagasan untuk kemajuan bangsa.

"Saya lihat akhir-akhir ini yang kita lihat adalah terlalu banyak dramanya, terlalu banyak drakor (drama Korea)-nya. Terlalu banyak sinetronnya. Mestinya kan pertarungan gagasan, pertarungan ide, bukan pertarungan perasaan," kata Jokowi pada acara Hari Ulang Tahun ke-59 Partai Golkar, Senin (6/11).(Antara/JPNN.com)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto bicara akal sehat dan nurani merespons omongan Presiden Jokowi soal terlalu banyak drakor dalam politik akhir-akhir ini.


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News