Tangkap Peluang Ekonomi Bonus Demografi, LaNyalla Tekankan Pentingnya Peningkatan Kualitas SDM
jpnn.com, BANDUNG - Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengatakan salah satu tantangan terbesar Indonesia untuk menangkap peluang ekonomi di masa mendatang adalah
sumber daya manusia (SDM).
Hal disampaikan LaNyalla melihat potensi peluang ekonomi kalau Undang-Undang Cipta Kerja atau UU Ciptaker berjalan dengan baik di lapangan.
Ia menuturkan dari hasil analisis sejumlah pengamat ekonomi diketahui bahwa jika pertumbuhan ekonomi Indonesia sesuai target yakni 7 persen maka tenaga kerja
akan terserap dengan baik.
Namun, jika pertumbuhan ekonomi nasional hanya 5 persen maka bonus demografi yang didapat Indonesia tak seluruhnya terserap.
LaNyalla mengakui bukan perkara mudah agar tenaga kerja terserap.
Sebab, katanya, kunci utama penyerapan tenaga kerja adalah SDM yang andal.
"Kita tidak bisa menganggap mudah penyerapan tenaga kerja, sebab jika UU Ciptaker sudah berjalan maksimal, maka kita memerlukan SDM yang mumpuni dan
terampil," kata LaNyalla Kamis (14/1).
Dalam kerangka itu, LaNyalla meminta kepada pemerintah untuk memaksimalkan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) serta Dinas Tenaga Kerja di daerah-
daerah untuk mempersiapkan sumber daya yang unggul sedini mungkin.
LaNyalla meminta kepada pemerintah untuk memaksimalkan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) serta Dinas Tenaga Kerja di daerah- daerah untuk mempersiapkan sumber daya yang unggul sedini mungkin.
- Perkuat Efisiensi Bisnis, Transcosmos Indonesia Padukan Keunggulan SDM & Teknologi
- Ketua MPR Publikasikan Hasil Riset Ilmiah 4 Pilar Kebangsaan, Ungkap Masalah di Kepri
- Lestari Moerdijat: Penurunan Angka Urbanisasi Harus Konsisten Dilanjutkan
- UU Cipta Kerja Wujudkan Ekonomi Indonesia Lebih Inklusif
- Datangi Open House Lebaran di Rumah Prabowo, Ketua DPD LaNyalla Sembari Bernostalgia
- Mudahkan Perizinan Dasar Berusaha, UU Cipta Kerja Pacu Pertumbuhan Ekonomi 2024