Target Ganda Vaksinasi Corona: Kekebalan Kelompok dan Pemulihan
Oleh: Ketua MPR RI Bambang Soesatyo

jpnn.com, JAKARTA - VAKSINASI Corona yang direncanakan pelaksanaannya mulai November 2020 hingga Maret 2021 haruslah diupayakan produktif. Maka, program vaksinasi corona itu layak dibebani target ganda, yakni mewujudkan kekebalan kelompok dan target pemulihan semua aspek kehidupan, utamanya pemulihan ekonomi.
Hingga Oktober 2020, penularan virus corona atau SARS-CoV-2, sudah menjelajah semua daerah atau provinsi. Dari Aceh hingga Papua. Dari total 514 kabupaten/kota di 34 provinsi, kasus Covid-19 sudah tercatat di 501 kabupaten/kota.
Perkembangannya masih memprihatinkan karena kasus baru terus bertambah. Per harinya mencapai jumlah rata-rata 4.000-an kasus baru. Sebagai bagian dari kewaspadaan dan kehati-hatian bersama, kepatuhan mutlak pada protokol kesehatan masih harus dijalankan.
Memang, di tengah berlanjutnya lonjakan kasus baru, data-data kesembuhan pun semakin menguatkan harapan. Terhitung sejak kasus pertama terdeteksi pada Maret 2020 hingga kini, sudah 301.006 pasien dinyatakan sembuh setelah menjalani pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR).
Namun, agar semua orang tidak lengah, simak juga jumlah kematian di dalam negeri akibat wabah corona. Hingga pekan ini, total kematian akibat Covid-19 di Indonesia sudah mencapai 12.959 orang. Selain itu, kasus aktif Covid-19 saat ini tercatat 66.576 pasien, yang semuanya masih menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.
Sebelum program vaksinasi corona direalisasikan, siapa saja boleh membuat perkiraan bahwa kasus baru Covid-19 masih akan bermunculan di hari-hari mendatang. Potensinya muncul dari demonstrasi berlanjut menentang UU Cipta Kerja di berbagai kota.
Belum lagi kemungkinan pelanggaran masif atas protokol kesehatan sepanjang periode kampanye Pilkada hingga pekan pertama Desember 2020. Rangkaian libur panjang jelang akhir tahun juga berpotensi memunculkan tambahan kasus baru.
Itulah gambaran sulitnya mengendalikan perilaku orang banyak di tengah pandemi. Kini, satu-satunya harapan atau opsi yang tersedia untuk mengendalikan penularan Covid-19 hanya pada vaksin Corona.
Ingat! Total angka kematian akibat Covid-19 di Indonesia sudah mencapai 12.959 orang.
- Dukung Pernyataan Menlu Sugiono, Wakil Ketua MPR: ICJ Harus Hentikan Kejahatan Israel
- Bertemu Rektor Univesiti Malaya, Ibas: Pentingnya Sinergi Akademik Lintas Bangsa
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Kuliah Umum di Universiti Malaya, Ibas Bahas Geopolitik, Geoekonomi dan Kekuatan ASEAN
- Ibas Tegaskan Indonesia dan Malaysia Tak Hanya Tetangga, Tetapi..
- Waka MPR Sebut Kehadiran Prabowo Saat May Day Wujud Komitmen Keberpihakan Kepada Buruh