Target Gus Halim Melampaui RPJMN 2020-2024 Soal Daerah Tertinggal
Kemudian, peningkatan sumber daya manusia, percepatan pembangunan sarana prasarana, pemanfaatan teknologi dan informasi.
Hal lain, peningkatan ketangguhan dan kemandirian daerah dan pembinaan terhadap daerah tertinggal entas 2019 serta penanganan dan pemulihan ekonomi daerah pasca pandemi COVID-19.
Gus Halim kemudian mempresentasikan sasaran percepatan pembangunan daerah tertinggal pada 2020-2024.
Naik dari hanya 26,12 persen penduduk miskin di daerah tertinggal pada 2018, menjadi 23,5 hingga 24 persen penduduk miskin pada 2024.
Indeks Pembangunan manusia (IPM) dari 58 persen pada 2018 menjadi 62,2-62,7 pada 2024.
"Ini bukan pekerjaan mudah, tetapi kami harus lakukan untuk dapat mencapai sasaran itu. Harus tekan ini dan harus genjot ini semua," pungkas Gus Halim.(*/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Target Gus Halim melampaui RPJMN 202-2024 soal pengentasan daerah tertinggal, semoga tercapai.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Wujudkan SDM Unggul Indonesia Emas 2045, Kemendes Gunakan AI untuk Tingkatkan Penguasaan Bahasa Inggris
- Gus Halim Dorong Penguatan Literasi untuk Mempercepat Pembangunan Desa
- Mendes PDTT Gus Halim Tegaskan Pembangunan Desa Harus Menjadi Prioritas Indonesia
- Bersama Ganjar Milenial, Anak Muda NTT Siap Memajukan Pendidikan di Daerah 3T
- Gus Halim Iskandar Hadiri Pelantikan Pengurus DPW Berani Papua Barat Daya
- Kepala BSKDN Tekankan Penerapan Puja Indah Harus Diprioritaskan di Daerah Tertinggal