Target Penjualan Naik 30 Persen, Sharp Genjot Penetrasi ke Daerah

jpnn.com - PAMEKASAN – PT Sharp Electronics Indonesia akan membuka sembilan service center di daerah  hingga akhir September mendatang. Emiten berkode SEID itu ingin menyasar pasar di daerah yang belum tergarap optimal.

CS Senior Manager SEID Fuady Makmun mengatakan, pihaknya akan membuka Sharp Direct Service Station di Bima, Bangka Belitung, Tugumulyo, Pematang Siantar, Manokwari, Malimping, Kotabumi (Lampung Utara), dan Sambas.

 ”Kami memang sengaja menyisir daerah yang tertinggal untuk penetrasi pasar. Adanya service center di daerah cukup efektif dalam menaikkan penjualan,” katanya seusai peresmian Sharp Direct Service Station Pamekasan kemarin (4/8).

Branch Manager SEID Henry Santoso menambahkan, penjualan Sharp di wilayahnya (Surabaya, Sidoarjo, Malang, Tarakan, Madura, Kupang, Maumere, dan Bima) tumbuh sepuluh persen selama Januari sampai Juni 2016.

Angka pertumbuhan lebih tinggi terjadi pada Juni, saat Lebaran. Yakni, mencapai 15 persen. Kontribusi penjualan terbanyak disumbang kulkas dengan porsi 40 persen. Lalu, 25 persen berasal dari mesin cuci. Sedangkan sisanya AC maupun TV LED.

”Di Madura mayoritas masyarakat masih mempunyai TV tabung dan permintaan TV tabung masih ada. Kami ingin mengedukasi mereka agar bisa beralih ke TV LED. Sebab, Sharp sudah tidak memproduksi TV tabung,” urainya.

Henry menambahkan, saat ini kontribusi penjualan kulkas dua pintu cenderung bertambah. Sebelumnya, penjualan kulkas dua pintu hanya berkontribusi 30 persen dari total penjualan lemari es Sharp.

”Tetapi, sekarang untuk kontribusi antara kulkas dua dan satu pintu sudah imbang. Ini bisa menjadi salah satu indikasi daya beli masyarakat mulai membaik,” ujar Henry.