Target Sterilisasi Dongkrak Penumpang

Target Sterilisasi Dongkrak Penumpang
Target Sterilisasi Dongkrak Penumpang
Sebab, selain mampu mendongkrak jumlah penumpang busway, sterilisasi juga terbukti mampu meminimalisasi tingkat kecelakaan. Selama sepekan terakhir, tiga koridor yang dilakukan sterilisasi terbukti tidak ditemukan adanya kecelakaan.  Sehingga, Pemprov DKI juga akan berupaya menghapus sejumlah putaran yang ada di jalur busway untuk menghindari kecelakaan itu. Agar, ketika tidak dijaga petugas, kemungkinan terjadinya kecelakaan bisa dihindari. 

Menurut Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup M Tauchid Tjakra Amidjaja, setelah jalur busway steril, pihaknya mengagendakan penambahan park and ride. Sebab, semakin banyak calon penumpang busway, area parkir harus semakin luas. Selain itu, perbaikan separator yang selama ini rusak diterjang kendaraan pribadi yang menerobos jalur busway juga akan dilakukan.

Separator yang tidak efektif dan mempersempit luas jalan juga akan dihapus. Seperti di Senen arah Kramat Raya, Jakarta Pusat. Kemudian juga dilakukan pemasangan barier pembatasan lajur di Jalan Daan Mogot dari arah Tangerang sebelum flyover Pesing. “Kami juga akan mengkaji waktu lampu pengatur lalu lintas di setiap persimpangan sepanjang jalan arteri yang dilalui koridor busway,” pungkasnya. (aak)

JAKARTA - Sterilisasi jalur busway yang dilakukan selama dua pekan terakhir ditargetkan mampu mendongkrak jumlah penumpang. Gubernur DKI Jakarta


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News