Tarif PCR Turun, Ganjar Pranowo: Jangan-Jangan, Ada Harga yang Lebih Baik dan Bagus

Tarif PCR Turun, Ganjar Pranowo: Jangan-Jangan, Ada Harga yang Lebih Baik dan Bagus
Gubernur Ganjar Pranowo di kantornya. Foto: IG @ganjarpranowo

"Jangan-jangan, ada harga yang jauh lebih baik dan bagus, sehingga bisa lebih murah," terangnya.

Ganjar mengatakan pihaknya sudah mengukur kira-kira berapa harga pengetesan PCR untuk satu orang. Untuk beli reagen misalnya, satu orang membutuhkan biaya sekitar Rp200 ribu.

"Ditambah VTM dan lain-lain, ya sekitar itulah, sekitar Rp350 ribu. Maka sebenarnya hitung-hitungan kami, kalau ada orang dagang itu sudah bagus, tetapi jangan banyak cari untungnya. Maka apa yang menjadi ketetapan Presiden itu sudah sangat bagus," imbuhnya.

Disinggung apakah dengan turunnya harga PCR akan meningkatkan testing dan tracing dari pemerintah, Ganjar menepisnya. Menurutnya, testing dan tracing itu tanggungjawab pemerintah, sehingga tidak perlu lagi bicara harga.

"Selain itu, testing sebenarnya tidak harus menggunakan PCR. Bisa juga menggunakan antigen. Dengan tes antigen kalau dia reaktif bisa diteruskan ke sana, kalau negatif itu sebenarnya cukup. Dan ini bisa juga dipakai sebagai alat untuk memperbanyak testing lagi," pungkasnya. (flo/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan pihaknya sudah mengukur kira-kira berapa harga pengetesan PCR untuk satu orang.


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News