Tarif Tol Tidak Layak Naik, Ini Alasannya
jpnn.com - JAKARTA - Kenaikan tarif 15 ruas jalan tol yang berlaku mulai hari ini, Minggu (1/11) ditanggapi beragam oleh masyarakat. Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI), Tulus Abadi menolak kenaikan tarif tersebut.
Dari sisi momen, kata Tulus, menaikkan tarif tol tidak tepat karena akan berpengaruh terhadap daya beli masyarakat.
"Kenaikan tol pasti akan memicu kenaikan harga-harga logistik, termasuk tarif angkutan umum. Apalagi saat ini kondisi ekonomi sedang lesu," ujar Tulus pada JPNN.com, Minggu (1/11).
Terlebih, kenaikan tarif tidak disertai dengan manfaat jalan tol yang didapat pengguna.
"Bagaimana mungkin tarif tol terus dinaikkan, tetapi fungsi dan kemanfaatan tol terus menurun, terutama tol dalam kota. Kalau antrean di loket pembayaran tol masih panjang," keluh Tulus.
Tulus menuding pemerintah hanya melihat dari sisi kepentingan operator jalan tol. Seharusnya, sambung dia, Kementerian PU mengaudit secara terbuka tingkat kepatuhan atau pemenuhan operator jalan tol dalam meningkatkan dan memenuhi standar pelayanan.
"Kementrian PU hanya dominan memperhatikan kepentingan operator jalan tol, dalam menaikkan tarif. Kepentingan masyarakat dan pengguna jalan tol diabaikan. Buktinya tidak ada upgrade standar pelayanan minimal jalan tol. Seharunsya efisiensi perusahaan jalan tol juga dilihat dan mempertimbangkan kenaikan tarif tol," ujar Tulus. (chi/jpnn)
JAKARTA - Kenaikan tarif 15 ruas jalan tol yang berlaku mulai hari ini, Minggu (1/11) ditanggapi beragam oleh masyarakat. Ketua Pengurus Harian Yayasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PKK Sumsel Ikut Lomba Cerdas Cermat HKG, Tyas Fatoni Berpesan Begini
- Usut Kasus Korupsi eks Petinggi Bea Cukai, KPK Periksa Perwira Lemdiklat Polri
- Kapolri Beri Penghargaan ke Casis Bintara yang Jarinya Putus Dibegal
- Usut Kasus Investasi Fiktif di Taspen, KPK Periksa Petinggi PT KB Valbury Sekuritas
- Barang Milik Pekerja Migran Indonesia Tertahan, Wakil Ketua Komisi XI DPR Fathan Subchi Merespons
- Hutama Karya Group Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir & Tanah Longsor di Sumbar