Tegas, Bos Pertamina Ancam Pecat Anak Buahnya Jika Lakukan Ini
Rabu, 01 September 2021 – 04:00 WIB
"Sanksi maksimum bagi pelaku harassment adalah Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)," tegasnya.
Nicke mengungkapkan, sampai dengan saat ini sudah ada beberapa pekerja yang mendapatkan sanksi PHK dari perusahaan dikarenakan tindakan sexual harassment.
"Menciptakan zero harassment merupakan target yang harus kita wujudkan bersama," ujarnya.
Target ini, lanjut Nicke, juga sejalan dengan upaya Pertamina memastikan keberlanjutan perusahaan.
"Khususnya untuk aspek employee wellbeing dan gender equality yang merupakan aspek penting dalam pengelolaan ESG sebuah perusahaan," pungkasnya.(mar1/jpnn)
Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati telah menandatangani Respectful Workplace Policy.
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi
BERITA TERKAIT
- Begini Cara Erick Thohir Berdayakan UMKM Lokal Naik Kelas
- Hari Pertama Karya Nyata Festival Vol.6 Pekanbaru, UMKM Pertamina Bukukan Transaksi Rp 1,2 Miliar
- PGN Optimalkan LNG Bantu Kebutuhan Energi Industri untuk Hadapi Risiko Geopolitik
- Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2
- Jaga Ketahanan Energi & Dukung Stabilitas Perekonomian, Pertamina Dinilai Bijak Mengambil Keputusan
- Peringati Hari Kartini: Memaknai Peran Penting Perwira Pertamina untuk Keluarga