Tegas, Letjen Doni Monardo Minta Tracing Semua Warga yang Berpotensi di Petamburan

Tegas, Letjen Doni Monardo Minta Tracing Semua Warga yang Berpotensi di Petamburan
Ustaz Abdul Somad dan Jenderal TNI Doni Monardo, Rabu (26/8). Foto Screen Capture Video

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Satgas Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo mengikuti rapat virtual terkait penanganan Covid-19 pasca-kerumunan yang terjadi di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten pada Sabtu (21/11) sore.

Dalam rapat itu, hadir juga Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.

Kemudian, ada juga unsur satgas di sejumlah kabupaten/kota yang ada di Jawa Barat dan Banten, serta Kepala Suku Dinas Kesehatan dan Puskesmas yang ada di Jakarta.

Pada rapat itu, Doni menekankan untuk fokus pada upaya tracing, tracking dan treatment atas sejumlah titik kerumunan.

Di antaranya kerumunan demo Omnibus Law RUU Cipta Kerja, libur panjang,  penjemputan Habib Rizieq di Bandara Soetta, kerumunan di Tebet, Megamendung, dan Petamburan baru-baru ini.

Doni pun menyadari benar kesulitan yang dihadapi di lapangan. Tak lupa dia menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kerja keras para petugas di lapangan.

Menurutnya, dibutuhkan kerelaan hati dari masyarakat untuk melakukan swab, utamanya bagi yang pernah mengikuti kerumunan termasuk selama liburan panjang, demo Omnibus Law RUU Cipta Kerja.  “Untuk tes swab di Puskesmas, tidak dipungut biaya,” kata Doni.

Tak lupa, Doni meminta dukungan dari tokoh-tokoh masyarakat di setiap daerah, termasuk para Ketua RT dan Ketua RW.

Letjen Doni Monardo mengikuti rapat virtual penanganan Covid-19 bersama dengan kepala dinas kesehatan di DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News