Tegur Anak yang Pesta Miras, Ayah Malah Dibacok Hingga Tewas

jpnn.com, CENGKARENG - Pemuda berinisial P (24) harus berurusan dengan aparat penegak hukum. Pasalnya, dia telah menganiaya ayahnya sendiri Abdurachman bin H Sadin (60) hingga tewas, Rabu (30/1) kemarin.
Kapolsek Cengkareng Kompol H Khoiri mengatakan, kejadian bermula saat pelaku bersama kedua rekannya, Udin dan Yudi tengah menenggak minuman keras di Pos RT 11.
Sembari minum miras, pelaku membantu Udin melakukan servis TV milik warga bernama Joyo yang rumahnya ada depan pos RT tersebut. Namun, pengerjaan tidak juga rampung hingga menjelang malam.
Atas hal itu, pelaku berkata kepada Udin “Kalau nyervis yang bener dong lihat-lihat orang”.
Tak terima dengan omongan pelaku, Udin membalas dengan makian sambil menoyor kepala dan menendang pelaku.
"Pelaku yang mendapat perlakuan dari Udin hanya diam saja tanpa perlawanan," kata Kompol Khoiri.
Tak lama berselang, datang ayah pelaku ke sana. Tahu anaknya mabuk-mabukan, korban pun menegur sambil menuju arah pulang.
Pelaku lantas menyusul korban pulang ke rumah. Ternyata, pelaku ikut pulang untuk berbincang dengan korban karena tak diterima ditegur di depan umum.
Karena makin kesal, pelaku langsung menyerang korban yang tak lain adalah ayahnya sendiri dengan celurit yang diambil dari dapur. Dengan gelap mata, pelaku membacok sang ayah.
- 2 Warga Binaan Lapas Bukittinggi Tewas Gegara Minum Miras Dicampur Parfum
- Polisi Klaim Botol Miras di Kantor Gubernur Jateng Jadi Bahan Molotov May Day
- Miras Masuk Lapas Bukittinggi, Puluhan Napi Keracunan, 1 Orang Tewas
- Gegara Gerai Miras, Warga Kampung Sawah Ancam Geruduk Kartika One Hotel
- Camat Jagakarsa Buka Suara soal Penolakan Gerai Miras di Kartika One
- Ribuan Warga Kampung Sawah Tolak Gerai Miras di Kartika One