Tekan Biaya Pengembangan Mobil Listrik, Hyundai dan GM Bergandengan Tangan
Senin, 16 September 2024 – 20:19 WIB

Ilustrasi mobil listrik Hyundai. Foto: HMID
Pengumuman itu muncul ketika para produsen mobil menghadapi biaya puluhan miliar dolar untuk mengembangkan kendaraan listrik dan teknologi baterai baru.
Termasuk merek saudaranya Kia dan sub-merek Genesis, Hyundai adalah produsen mobil terbesar ketiga di dunia, sementara GM adalah yang terbesar di AS.
Renault dan Nissan telah beraliansi sejak tahun 1999, menambahkan Mitsubishi pada 2016, sementara baru-baru ini Nissan, Honda dan Mitsubishi menandatangani perjanjian untuk bekerja sama dalam hal mobil listrik dan perangkat lunak.
Awal tahun ini, Toyota, Mazda dan Subaru juga berkomitmen untuk bekerja sama dalam pengembangan mesin bertenaga pembakaran baru. (drive/ant/jpnn)
Hyundai dan General Motors (GM) berkolaborasi untuk mengembangkan mobil listrik dan hidrogen.
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha
BERITA TERKAIT
- Penjualan Hyundai Meroket Selama April 2025, Tucson Hybrid Paling Laris
- Kiat Merawat Baterai Mobil Listrik Agar Kondisinya Tidak Cepat Menurun
- Awal Mei 2025, Polytron Indonesia Akan Berekspansi ke Segmen Mobil Listrik
- Terra Charge Perluas Infrastruktur SPKLU di Neo Soho Mall Jakarta
- Huawei Meluncurkan Pengisian Daya EV Terbaru, Bisa Charger Truk Listrik
- Naik Apollo