Tekan Korupsi, Optimalkan Auditor Internal Daerah
Senin, 10 Oktober 2011 – 06:36 WIB
"Auditor internal seperti inspektorat, Bawasda dan lainnya yang ada itu seperti tidak banyak kekuatan. Perlu kiranya dioptimalkan kembali," terangnya.
Lembaga auditor internal itu, lanjut dia, dapat memberikan kontrol yang baik di lingkup lembaganya masing-masing. Lembaga auditor internal tersebut dapat menjadi alat pencegahan dini. Sekaligus menghindari berbagai modus tindak korupsi di daerah dan pusat.
Pencegahan korupsi itu, terang dia, merupakan konsentrasi tugas yang juga penting dilakukan KPK. Pencegahan korupsi perlu kesadaran dan pemahaman bersama tentang tindak korupsi tersebut. Sekaligus optimisme seluruh elemen masyarakat terhadap pemberantasan korupsi.
Terkait wacana pembubaran KPK, Bibit merasa itu sebuah pelanggaran semangat berbangsa. Sebab, sejak reformasi sudah digulirkan komitmen bangsa memberantas korupsi. Itu butuh lembaga yang serius menanganinya. "Makanya KPK memiliki regulasi atas kinerjanya. Berpegang pada UU No 30 tahun 2002," paparnya.
JAKARTA - Banyaknya koruptor yang diseret ke penjara rupanya tak membuat takut. Bahkan modus operadi tindak korupsi terus berkembang untuk merampok
BERITA TERKAIT
- YKMI: Kami Berharap Gerakan Dukung Kemerdekaan Palestina Menyebar ke Penjuru Indonesia
- 3 Kategori Orang Ini, Jangan Sampai Menjabat di Kabinet Prabowo-Gibran
- Nikmati Kemewahan Layanan Kesehatan Bedah Orthopedi-Vaskular di RS Premier Bintaro
- Jaring Potensi Petani Muda, Inilah 75 Nominee Young Ambassador Agriculture Pilihan Kementan
- Cetak Instruktur Fitness, PKS Konsisten Membangun Gaya Hidup Sehat di Masyarakat
- Perkumpulan Kader Bangsa Ingin Prabowo-Gibran Fokus Pada 3 Isu Ini