Tekan Kuota BBM Hingga Kabupaten/Kota
Sabtu, 07 April 2012 – 11:22 WIB
Selain itu, lanjut Andy, untuk meredam lonjakan konsumsi BBM, BPH Migas juga akan memperketat alokasi BBM subsidi per sektor pengguna, misalnya rumah tangga, transportasi umum, nelayan, pertanian, perikanan, serta usaha mikro. "Kelompok itulah yang nanti jadi prioritas," ucapnya.
Baca Juga:
Sementara dari Kementerian ESDM, Dirjen Migas Evita H. Legowo mengatakan, saat ini berbagai skema pengaturan BBM subsidi memang terus digodog, baik yang menggunakan smart card, aturan untuk kendaraan dinas, maupun perubahan warna pelat mobil. "Kami terus berkoordinasi dengan berbagai pihak agar aturan yang nanti dikeluarkan benar-benar tepat," ujarnya.
Evita menyebut, dari berbagai skema pengaturan yang tengah dibahas, skema yang paling mungkin diterapkan dalam waktu dekat adalah pelarangan kendaraan dinas pemerintah mengonsumsi BBM subsidi. "Kalau untuk skema yang lain, mungkin butuh waktu. Tapi kalau untuk mobil dinas, bisa dilakukan dalam waktu dekat," jelasnya. (owi)
JAKARTA - Strategi lain akan ditempuh pemerintah untuk menekan konsumsi BBM subsidi. Yakni dengan memperketat kuota BBM hingga per kabupaten/kota.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Birkenstock Meluncurkan Sandal Terbaru, Desainnya Masa Kini, Cek Harganya
- Pertamina Berikan Kado untuk Kebangkitan UMKM di Indonesia
- Berkat 'Kak Wulan' Petani Mawar Nganjuk Punya Harapan Baru
- Kementan Tambah Alokasi Pupuk Bersubsidi untuk NTB, Petani Kini Bisa Tebus Pakai KTP
- AirAsia Tawarkan Tiket Murah Jakarta-Perth Hanya Rp 1 Jutaan
- Dukung Pembangunan Berkelanjutan Pendidikan Berkualitas, BCA Berbagi Ilmu di Unsri