Telkomsel Perluas Penerapan Operasional RPA demi Ciptakan Telekomunikasi Digital

jpnn.com, JAKARTA - Telkomsel terus memperkuat penerapan otomatisasi proses seperti Robotic Process Automation (RPA) di sisi operasional.
Hal itu bertujuan mendorong lebih banyak inovasi produk dan layanan digital customer-centric bagi pelanggan, sekaligus sebagai percepatan transformasi digital di setiap unit operasional perusahaan.
Direktur IT Telkomsel Bharat Alva mengatakan untuk mewujudkan transformasi perusahaan, Telkomsel fokus pada implementasi teknologi sistem otomatis terpadu pada setiap sendi operasional perusahaan.
Menurut dia, penerapan tersebut terbukti meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan produktivitas dalam melahirkan solusi digital inovatif yang customer-centric bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
"RPA menjadi salah satu milestone penting dari upaya transformasi digital Telkomsel memperkuat positioning sebagai leading digital telco," ungkap Alva dalam siaran persnya, Senin (9/5).
Penerapan RPA atau otomatisasi pada operasional internal, kata dia, direalisasikan melalui beberapa rangkaian kegiatan.
Proses itu dimulai dari Opportunity Assessment (OA), merupakan kegiatan untuk menemukan potensi proses operasional yang bisa diotomatisasi.
Seluruh proses operasional yang lolos tahap OA selanjutnya akan masuk Bot Delivery & Technology Implementation atau eksekusi pengembangan sistem robotik.
Telkomsel terus memperkuat penerapan otomatisasi proses seperti Robotic Process Automation (RPA) di sisi operasional.
- Gerak Cepat, Telkomsel Pulihkan Layanan Jaringan Internet saat Listrik Mati di Bali
- Sabet 3 Penghargaan Sekaligus, Digiserve Berkomitmen Dukung Transformasi Digital
- Luncurkan Matapedia, JEC Hadirkan Ensiklopedia Digital Kesehatan Mata Pertama di Indonesia
- Peneliti Harapkan Sosok Seperti Ini yang Akan Pimpin PT Telkom
- Gandeng Telkomsel, Pegatron Resmikan Smart Factory Berbasis AI dan 5G di Batam
- Perkuat Eksistensi, T-System Indonesia Bidik Sektor Pemerintahan Hingga Kesehatan