Telur dan Cabai Mahal, Pedagang Makanan Memohon Kepada Pemerintah
Rabu, 29 Desember 2021 – 14:39 WIB

Kenaikan harga telur berimbas ke pedagang warteg. Foto: Wenti Ayu/JPNN.com
Hal yang sama juga dialami oleh penjual nasi uduk bernama Tati.
Dia mengaku terpaksa menaikkan harga jual menu masakannya, seperti semur telur dari Rp 4.000 menjadi Rp 5.000.
"Sebagai pedagang kecil, saya berharap pemerintah membantu. Jangan apa-apa serba mahal. Kemarin minyak, sekarang telur," ucap Tati. (mcr28/jpnn).
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Kenaikan harga telur yang meningkat drastis akhir-akhir ini membuat sejumlah penjual makanan resah.
Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Wenti Ayu
BERITA TERKAIT
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Gegara Gerai Miras, Warga Kampung Sawah Ancam Geruduk Kartika One Hotel
- Sahrin Hamid: Gerakan Rakyat Jaktim Wajib Dukung Program Prorakyat Pramono-Doel
- Bukan 10 Persen, Pramono Bakal Terapkan Pajak BBM 5 Persen di Jakarta
- 20 Pelaku Tawuran di Jalan Otista Raya Jaktim Ditangkap Polisi
- B2W Kritik Acara Gowes Bareng Pramono Anung, Singgung soal Rute Berbahaya