Tempat Pembuangan Kucing Liar, Kini 3 Bulan Raup Rp 400 Juta

Tempat Pembuangan Kucing Liar, Kini 3 Bulan Raup Rp 400 Juta
Jejeran gazebo dan mangrove di Pulau Kucing yang sukses mendatangkan ribuan wisatawan. Foto: ZAM FOR MALUT POST

Pulau yang dulu dikenal sebagai tempat pembuangan hewan itu telah menjelma sebagai ikon wisata yang mengantarkan nama Fukweu keluar Kepsul.

”Bahkan kini ada idiom; jangan mengaku sudah ke Kepsul jika belum mampir Pulau Kucing. Kami berharap idiom itu juga makin menarik wisatawan datang ke sini,” tandas Subandi.(end/kai)


Dulu, pulau ini dikenal sebagai sebagai tempat pembuangan kucing liar. Kini, Pulau Kucing dikenal sebagai destinasi wisata.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News