Temuan Brand Politika, Anies Banyak Diserang di Medsos, Erick Lebih Tertata

Temuan Brand Politika, Anies Banyak Diserang di Medsos, Erick Lebih Tertata
Brand Politika menemukan bahwa Anies Baswedan lebih banyak diserang di medsos. Foto/ilustrasi: Ayatollah Antoni/JPNN.Com

Hashtag terkait Sandi pun cenderung formal, yakni hashtag #Sandiagauno sebanyak 483 mention, #sandiuno sebanyak 225 mention dan #temansandi sebanyak 220 mentions. 

Dari 9.561 mention selama 15 hari, ada 78.011 yang menyukai postingan tentang Sandi dan social media interaction sebanyak 79.777. 

Akun media sosial yang memposting tentang Sandi lebih banyak dilakukan oleh akun media online, yakni akun @Sindonews sebanyak 64 mentions, akun @okezonews sebanyak 51 mentions dan akun @GTV_ID News sebanyak 50. 

“Sandiaga Uno harus lebih serius menggarap media sosial jika ingin jadi cawapres bahkan capres. Sandi setiap waktu hanya bicara tentang pariwisata dan ekonomi kreatif. Sandi belum punya key message yang kuat, yang bagi masyarakat atau netizen,” ujar Mulyana.

Bagaimana dengan Ridwan Kamil? hashtag terkait Gubernur Jawa Barat ini pun mengandung semangat menuju 2024.

Dari pantauan Brand Politika, hashtag terkait Ridwan Kamil, yakni #2024ridwankamilpresiden sebanyak 387 mention, #ridwankamil sebanyak 387 mentions dan #indonesiajuara sebanyak 291 mentions. 

Jumlah ini terbilang kecil jika dibandingkan tokoh lainnya. Walau demikian, Ridwan Kamil selama 15 hari dibicarakan sebanyak 11.570 mentions, disukai sebanyak 109.924 kali dan social media interaction sebanyak 115.377. (jpnn)

Brand Politika menyatakan Anies Baswedan lebih banyak diserang di media sosial (medsos) dengan menggunakan trending hashtag.

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News