Tentara Syria Siapkan Operasi Tumpas Habis

Tenggat Waktu bagi Kota Anti-Assad Sudah Berakhir

Tentara Syria Siapkan Operasi Tumpas Habis
Tentara Syria Siapkan Operasi Tumpas Habis
DAMASKUS - Pemerintahan Presiden Bashar al-Assad agaknya tidak mau memberikan toleransi lagi kepada aksi unjuk rasa yang dilancarkan warga dan oposisi di Syria. Hal itu terindikasi dari ancaman yang dilontarkan oleh rezim Assad kepada massa anti-pemerintah, khususnya di Kota Homs, sekitar 162 kilometer utara Damaskus.

Warga kota terbesar ketiga di Syria tersebut diberi batas waktu 72 jam untuk menghentikan perlawanan, meletakkan senjata, dan menyerahkan para tentara pembelot kepada kubu pemerintah. Jika menolak, pasukan pemerintah akan menggelar operasi untuk menumpas massa anti-Assad itu.

Letkol Mohamed Hamdo dari Tentara Pembebasan Syria, salah satu kelompok oposisi yang terdiri atas tentara yang desersi dan membelot, mengungkapkan bahwa batas waktu itu berakhir Senin malam (12/12) waktu setempat atau pagi tadi WIB (13/12).

Sejumlah aktivis di lapangan menyebut bahwa deadline atau tenggat waktu tersebut dikeluarkan pada Jumat lalu (9/12) untuk Kota Homs, lokasi pusat perlawanan rakyat yang terletak di barat Syria.

DAMASKUS - Pemerintahan Presiden Bashar al-Assad agaknya tidak mau memberikan toleransi lagi kepada aksi unjuk rasa yang dilancarkan warga dan oposisi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News