Tepatkan Cara Diet dengan Menghitung Jumlah Kalori per Hari?

Tepatkan Cara Diet dengan Menghitung Jumlah Kalori per Hari?
Berat Badan. ILUSTRASI. FOTO: Laman Health

"Itu bahkan tidak masuk ke rincian lainnya, seperti bagaimana pemanis buatan masih membuat Anda mengidamkan permen, karena mereka masih memengaruhi kadar insulin Anda," tambahnya. 

"Mereka mungkin memengaruhi microbiome Anda yang memengaruhi hormon-hormon kelaparan," tambah Glassman.

Penelitian juga menemukan bahwa ketika Anda membatasi asupan makanan secara drastis, maka metabolisme Anda bisa melambat. Jadi, menghitung kalori secara signifikan bisa memiliki efek berlawanan dari apa yang Anda cari.

Glassman juga mencatat bahwa sulit untuk menghitung kalori ketika Anda keluar untuk makan, karena Anda tidak tahu semua bahan dalam makanan dan membuatnya bahkan lebih bermasalah.

Kristin Kirkpatrick, seorang ahli diet, ahli gizi dan penulis, juga waspada terhadap metode penghitungan kalori.

"Menghitung kalori belum terbukti menjadi cara yang bagus untuk benar-benar mengatur berat badan," kata Kirkpatrick.

"Bahkan, sebuah penelitian baru-baru ini menemukan bahwa tidak masalah berapa banyak kalori yang dikonsumsi peserta, lebih tepatnya fakta bahwa mereka memakan makanan utuh," Kirkpatrick menjelaskan.

Jika Anda mencari cara yang bermanfaat untuk mempertahankan atau menurunkan berat badan, Glassman mengatakan Anda harus fokus pada makan makanan utuh, nyata atau makanan yang tidak diolah dan yang tidak dimurnikan.

Masalah terbesar dari melakukan metode tersebut yakni mengambil fokus dari nutrisi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News