Terbukti, Prajurit Kopassus Hantu Menakutkan Bagi Musuh Negara

Terbukti, Prajurit Kopassus Hantu Menakutkan Bagi Musuh Negara
Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto meninjau alutsista usai memberikan pengarahan di hadapan 600 prajurit Grup 1 Kopassus di Aula Griya Sena Baladika Grup 1 Kopassus, Serang, Banten, Selasa (30/4/2019). Foto: Puspen TNI

Selanjutnya, Marsekal Hadi mengatakan bahwa prajurit Kopassus dididik untuk menjadi prajurit yang profesional, hal itu terlihat ketika melaksanakan HUT ke-67 Kopassus menggema sampai ke antero dunia.

“Saya sangat bangga melihat penampilan kalian semua karena mendapatkan nama dan sangat terkenal di seluruh dunia,” ucapnya.

Panglima TNI juga mengucapkan terima kasih kepada Grup 1 Kopassus yang telah menyelamatkan pendaki gunung yang hilang di Gunung Rinjani dan saat terjadi bencana alam gempa bumi di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) beberapa waktu yang lalu.

“Pada saat itu saya di telepon Presiden bahwa ada wisatawan yang hilang di Gunung Rinjani, dan mereka tidak tahu posisinya ada dimana. Malam itu juga saya perintahkan untuk dikirim pendaki serbu dari Grup 1 Kopassus dan saya laporkan kepada bapak Presiden,” tuturnya.

“Peristiwa ini adalah bagian dari loyalitas kita tegak lurus sampai kepada Presiden dan itu menunjukkan bahwa jiwa kita tidak ada loyalitas yang mendua. Semua perintah yang diberikan kepada pimpinan kita, pasti kita bisa melaksanakan,” jelasnya.

Panglima TNI berpesan agar prajurit Kopassus meningkatkan profesionalismenya. Pimpinan TNI ingin melengkapi apa yang diperlukan oleh prajurit di lapangan agar dalam melaksanakan operasi tidak menemui kesulitan terhadap perlengkapan yang dipakai di lapangan.(fri/jpnn)


Prajurit Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD bagaikan hantu-hantu atau momok menakutkan bagi musuh negara karena tugas apa pun yang dilaksanakan oleh pasukan baret merah ini selalu berhasil.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News