Terduga Teroris Pengangguran Tapi Sering Dapat Kiriman Duit

Terduga Teroris Pengangguran Tapi Sering Dapat Kiriman Duit
Bom Bangil: Tim Inafis Polri mengamankan barang bukti berupa tumpukan buku tentang jihad di rumah Anwardi di Pogar, Bangil, Kabupaten Pasuruan, Kamis (5/7). Foto: Mokhamad Zubaidillah/Radar Bromo/JPNN.com

jpnn.com, PASURUAN - Satgas Antiteror Polres Pasuruan terus membantu Detasemen Khusus 88 Antiteror dalam pemberantasan teroris.

Selain mengawal jalannya penggeledahan sejumlah tempat, polres juga ikut memburu Anwardi, terduga teroris yang buron.

Kapolres Pasuran AKBP Raydian Kokrosono mengatakan, pengejaran terhadap Anwardi yang meledakan bom di rumahnya tak hanya dilakukan aparat. Tetapi, warga juga dilibatkan.

“Kami sebarkan foto Anwardi. Untuk warga yang melihat bisa melaporkannya ke kami,” kata dia di Polres Pasuruan, Selasa (24/7).

Selain itu, guna meminimalisir masuknya orang mencurigakan ke Pasuruan, Raydian mengaku sudah menggandeng instansi terkait

“Itu cara kami untuk mengetahui mana pengangguran tapi kok dapat duit terus. Itu kan mencurigakan,” imbuhnya.

Dia pun memastikan, secara keseluruhan warga Pasuruan tak ada yang terpapar radikal. Pasalnya, upaya pencegahan sudah maksimal dilakukan.

Saat disinggung sasaran teroris yakni polisi berpakaian seragam, eks Kapolres Lumajang ini hanya mengatakan, pihaknya tak akan takut melawan teroris. “Kami tidak takut,” tandas dia. (mg1/jpnn)

Polisi bersama Detasemen Khusus 88 Antiteror masih memburu Anwardi terduga teroris Pasuruan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News