Terima Duit Haram dari Saudi, Eks Presiden Sudan Resmi Didakwa Korupsi

jpnn.com, KHARTOUM - Mantan Presiden Sudan Omar al-Bashir resmi didakwa dengan tuduhan kepemilikan mata uang asing ilegal dan korupsi. Dakwaan dibacakan pada persidangan di Khartoum, Sabtu (31/8).
Hakim menolak permintaan jaminan dan mengatakan keputusan soal durasi penahanan Bashir akan ditentukan pada persidangan 7 September.
BACA JUGA: Mantan Presiden Sudan Akui Terima Duit Haram dari Arab Saudi
Pengacara Bashir menuturkan bahwa kliennya membantah semua tuduhan. Pihaknya akan menghadirkan saksi mata untuk pembelaan pada sidang berikutnya.
Sebelumnya, Bashir mengaku menerima uang USD 25 juta dolar dari Putra Mahkota Mohammed bin Salman serta beberapa aliran dana lainnya. Namun, dia mengklaim uang tersebut tak digunakan untuk kepentingan pribadi.
Pada Mei lalu, Bashir juga didakwa dengan penghasutan dan terlibat pembunuhan pengunjuk rasa. Ia didakwa oleh Mahkamah Pidana Internasional di Den H?????aag dengan tuduhan menjadi dalang genosida di wilayah Darfur, Sudan. (ant/dil/jpnn)
Mantan Presiden Sudan Omar al-Bashir resmi didakwa dengan tuduhan kepemilikan mata uang asing ilegal dan korupsi. Dakwaan dibacakan pada persidangan di Khartoum, Sabtu (31/8).
Redaktur & Reporter : Adil
- 2 Kartu Merah, Uzbekistan Juara Piala Asia U-17 2025
- Perkuat Hubungan Dua Negara, Mohsein Saleh Al Badegel Pertemukan Bamsoet & KADIN Saudi
- MIND ID Terima Kunjungan Menteri Perindustrian dan SDM Arab Saudi di Indonesia
- Kementerian P2MI Memfasilitasi Kepulangan 124 Pekerja Migran dari Arab Saudi
- Menteri Industri Arab Saudi Bakal ke Indonesia, Bahas Kerja Sama Sektor Unggulan
- Sebut Denda Besar Sekali, AMPHURI Ingatkan Pemegang Visa Umrah Taat Tenggat Keluar dari Saudi