Terinsipirasi dari Film, Mahasiswa Polinema Ciptakan Gim Horor

"Kami juga ingin mengenalkan budaya Indonesia," ucapnya.
Ali dan Ziedny, juga berharap permainan atau gim yang mengangkat kearifan lokal ini bisa menarik perhatian masyarakat domestik dan juga mancanegara melalui publikasi serta marketing yang tepat. Juga ini menjadi bukti bahwa gim lokal juga bisa berbicara di kancah dunia.
"Permainan ini sangat potensial, apalagi marketnya juga banyak, makanya harapan kami bisa tersebar luas," katanya.
Yang membanggakan, sudah ada pihak tertarik memfilmkan gim tersebut. Alur gimnya dinilai penuh misteri dan menarik untuk diangkat ke layar lebar.
Gim buatan Polinema ini berlatar museum tua yang didirikan tahun 1950. Tokoh utama gim ini seroang security bernama Raja yang tugasnya menjaga museum tua.
Gim ini membawa player mengalami berbagai kejadian horor salah satu munculnya hantu tanpa wajah. Player juga disuguhkan dengan berbagai kejadian yang bikin penasaran.
Setiap pilihan Player akan diakhiri dengan berbagai kejadian menarik.
"Gim ini bisa dimainkan semua kalangan usia. Tidak ada batasan umur," pungkas Ali. (esy/jpnn)
Terinsipirasi dari film, mahasiswa Polinema menciptakan gim horor berlatar belakang Jawa.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad
- Daftar FKG UM Surabaya Berhadiah Student Dental Kit, Catat Syaratnya
- Gubernur Jateng Akan Kuliahkan 100 Mahasiswa ke Korea Selatan
- Mahasiswa Merusuh saat May Day, Buruh Demak Dukung Polisi Bertindak
- Kelompok Anarko Dalang Kerusuhan Hari Buruh di Semarang, 6 Mahasiswa Jadi Tersangka
- Tersangka Kerusuhan May Day Semarang Terancam 7 Tahun Penjara
- LSM dan Mahasiswa Dinilai Berperan Penting sebagai Penyeimbang Kekuasaan