Terinspirasi Video Game, Lanza jadi Pembantai Anak SD

Terinspirasi Video Game, Lanza jadi Pembantai Anak SD
Terinspirasi Video Game, Lanza jadi Pembantai Anak SD
Jaksa Norwegia mengatakan Breivik bermain ‘World of Warcraft’ dari enam jam dan 50 menit sehari selama empat bulan sementara ia sedang mempersiapkan serangan itu.

Sementara itu, nasib kedua pembunuh masal ini berbeda. Lanza bunuh diri setelah membunuh 20 anak-anak dan enam orang dewasa sebelum polisi masuk. Sedangkan Breivik menyerahkan diri kepada polisi dan ditahan di penjara Norwegia dengan hukuman 21 tahun. (ian/jpnn)

NEWYORK - Inilah jadinya kalau terobsesi dengan permainan video game. Karena ingin mengalahkan rekor pembunuh masal Norwegia Anders Breivik yang


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News