Terjadi Lagi, Kampus Amerika Dibanjiri Darah, Pelaku Tewas Gegara Pistol Sendiri
jpnn.com, MICHIGAN - Polisi melaporkan sedikitnya tiga orang tewas setelah seorang pria bersenjata melepaskan tembakan ke Michigan State University, Michigan, Amerika Serikat, Senin (13/2) waktu setempat.
Lima orang lainnya terluka dalam serangan di kampus utama yang terletak di kota East Lansing tersebut.
Polisi menggambarkan tersangka sebagai laki-laki kulit hitam bertubuh agak pendek.
Siswa dan penduduk setempat diperintahkan untuk berlindung saat polisi memburu pelaku.
Perintah baru dicabut beberapa saat kemudian setelah polisi mengumumkan bahwa tersangka telah ditemukan di luar area kampus dan tidak ada lagi ancaman.
Pihak kepolisian menyatakan pelaku tewas akibat luka tembak dari pistolnya sendiri.
Dalam foto yang dirilis sebelumnya, tersangka mengenakan jaket denim, topi bisbol biru tua, dan sepatu kets berwarna merah.
Penembakan terjadi tak lama setelah pukul 20:00 waktu setempat pada hari Senin (01:00 GMT Selasa).
Untuk kesekian kalinya, penembakan massal berujung kematian terjadi di institusi pendidikan Amerika Serikat (AS).
- Sebut BI Fast Punya Kelemahan, Deni Daruri Sarankan Belajar dari AS
- China Menilai Amerika Serikat Munafik, Sorot Bantuan untuk Ukraina
- DBL Camp 2024 Hadir di Jakarta, Ratusan Pelajar Berebut 12 Tiket ke Amerika Serikat
- Belanja Militer Dunia Nyaris Tembus Rp 40 Kuadriliun, 3 Negara Ini Paling Boros
- Kecewa Berat, Palestina Tinjau Ulang Hubungan dengan Amerika Serikat
- Kepala Suku Ini Minta TNI-Polri Bertindak Tegas terhadap KKB