Ternyata Anak Buah Menhub Budi Karya Korupsi Proyek Kereta Api yang Baru Diresmikan Jokowi, Terlalu

jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyatakan pihak yang terjaring operasi tangkap tangan (OTT) terkait proyek pengadaan rel kereta api.
Salah satunya ialah jalur kereta api Trans-Sulawesi yang dianggarkan oleh Direktorat Jenderal Kereta Api Kementerian Perhubungan (DJKA Kemenhub).
Untuk diketahui, baru dua pekan yang lalu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ibu Negara Iriana meresmikan sekaligus menjajal kereta api Trans Sulawesi untuk pertama kalinya.
“Dugaan korupsinya terkait pembangunan jalur kereta api Trans Sulawesi dan proyek-proyek perbaikan perlintasan kereta api lainnya di DJKA Kemenhub,” kata Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Rabu (12/4).
Ali menerangkan pihaknya mengamankan rupiah dan dolar Amerika Serikat dalam operasi senyap itu.
Uang itu kini diklaim sebagai barang bukti korupsi.
“Sebagai bukti permulaan sekitar miliaran rupiah. Ada juga uang sebanyak sekitar ribuan dolar Amerika Serikat,” kata dia.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar operasi tangkap tangan (OTT) di Jakarta dan Semarang pada Selasa (11/4).
Proyek jalur kereta api Trans-Sulawesi yang dianggarkan oleh Direktorat Jenderal Kereta Api Kementerian Perhubungan (DJKA Kemenhub) menjadi salah satu bancakan.
- Roy Suryo Sebut Tindakan Jokowi Lucu, Memalukan, dan Tidak Elegan
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- Usut Kasus Dugaan Korupsi di Dinas PU Mempawah, KPK Sudah Tetapkan 3 Tersangka
- Ray Rangkuti Kritik Kinerja KPK, Kasus Hasto Dikejar, Tetapi Bobby Diundang Koordinasi
- Polda Riau akan Tetapkan Tersangka Kasus SPPD Fiktif yang Rugikan Negara Ratusan Miliar
- Alasan Jokowi Melaporkan Masalah Ringan Itu kepada Polisi