Ternyata Harga Cabai Rawit Masih Mahal

jpnn.com, BATAM - Harga cabai rawit merah yang akrab disebut cabai setan di Pasar Botania 1, Batam, dijual hingga Rp 200 ribu per kilogram.
Devi, warga Batamcenter kaget mengetahui harga cabai setan dibandrol Rp 200 ribu per kg oleh penjual. Tak terima dengan harga cabai segitu, ia pun mencari penjual lainnya.
"Di penjual lainnya ada yang Rp 150 ribu, kemudian saya cari lagi, dapat paling murah Rp 120 ribu per kg. Jadinya saya beli satu ons, Rp 12 ribu," imbuh wanita berusia 30 tahunan ini.
Tak hanya cabai, di pasar ia juga kesulitan mencari bawang merah yang masih segar. Padahal harga bawang merah ditawari cukup tinggi yakni Rp 35 ribu per kg.
"Bawang merah pada jelek bahkan ada yang sudah tubuh daunnya. Harganya juga tinggi," ungkapnya lagi.
Begitu juga yang dirasakan Indri. Sepulang dari berbelanja di pasar wanita yang tinggal di kawasan Botania ini mengeluhkan harga-harga yang masih tinggi.
"Saya pikir sudah turun, ternyata masih pada mahal. Harga cabai setan tingginya minta ampun," katanya.
BACA JUGA: Awal Ramadan Pekan Pertama Mei, Inflasi Lebih Tinggi
Ibu – ibu warga Kota Batam, Kepri, mengeluhkan harga cabai rawit yang ternyata masih mahal.
- PSN Rempang Eco City Tak Masuk Perpres yang Diteken Prabowo, Rieke: Batal!
- Gandeng Telkomsel, Pegatron Resmikan Smart Factory Berbasis AI dan 5G di Batam
- Harga Pangan Hari Ini, Bawang Merah Menurun, Cabai Masih Tinggi
- 30 WN Vietnam Ditangkap, 2 Kapal Ikan Ilegal Diamankan di Perairan Indonesia
- Harga Cabai Rawit Masih Pedas, Sebegini Per Kilogram
- Gemerlap Danantara