Teror Bom Banjir Kutukan

Karenanya, dia meminta agar aparat kepolisian mengusut tuntas motif maupun dalang pengiriman bom tersebut. "Kami (PB NU, Red) juga akan ikut mengawal pengusutan kasus ini hingga tuntas," imbuhnya. Marsudi khawatir, jika tidak diungkap dengan tuntas, teror melalui pengiriman paket bom akan berimplikasi luas. Masyarakat akan dihinggapi rasa takut dan trauma.
"Yang terpenting itu jangan sampai masyarakat kehilangan rasa aman," ujarnya. Di PB NU, Ulil pernah menjabat sebagai ketua Lakpesdam NU. Sebuah lembaga kajian di bawah naungan NU. Teror bom terhadap Ulil tersebut juga mengundang reaksi keras dari Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Menurut dia, praktek teror semacam ini merupakan imbas dari kegagalan memahami makna kemanusiaan dan subtansi ajaran agama secara utuh.
Anas menegaskan semua teror bom, atas nama dan dalih apapun, tidak bisa diterima akal sehat dan melawan nilai kemanusiaan. "Saya mengajak kita semua untuk saling berkirim rasa damai, semangat kasih, saling respek, spirit toleransi, persahabatan dan persaudaraan. Jika terjadi perbedaan pandangan, mesti disikapi dengan dewasa," tegas mantan Ketua Umum PB HMI, itu.
BERITA TERKAIT
- Munarman FPI: Kalau Terima Uang dari Luar Negeri Otomatis Jadi Bandit?
- Rekening FPI Dituduh untuk Pendanaan Terorisme, Aziz: Yang Menuduh Harus Dicek Kejiwaannya
- Beda Info soal Kondisi Habib Rizieq Versi Pengacara dan Mabes Polri
- Ini Aksi Keji 5 Teroris yang Ditangkap Densus 88 di Aceh
- Fahira: Visi Komjen Listyo Sigit Prabowo Sesuai Kehendak Rakyat
- Maqdir Ismail Ingatkan KPK Setop Bidik Sjamsul Nursalim