Terpacu Belajar setelah Dilempari Penghapus
Saan Mustopa Berbagi kisah Semasa SMA
Sabtu, 29 Desember 2012 – 13:43 WIB

Wakil Sekjen Partai Demokrat, Saan Mustopa saat menghadiri acara Temu Kangen Alumni SMA N 1 Rengasdengklok di Karawang, Sabtu (29/12). Foto: JPNN
Namun Saan akhirnya sadar bahwa lemparan penghapus itu membawa berkah. "Karena lemparan penghapus itu pula saya jadi terpacu dan nilai matematka saya bagus," kata Saan yang akhirnya sempat menempuh jurusan matematika di sebuah perguruan tinggi negeri di Bandung itu.
Baca Juga:
Saan juga membanggakan SMA 1 Rengasdengklok yang mampu bersaing di tingkat nasional hingga bisa ikut loma cerdas cermat di TVRI Jakarta. "Saya ikut ke TVRI meski hanya jadi penggembira. Tapi itu pula pertama kalinya saya bisa ke Jakarta," kata Saan mengisahkan SMA yang berdiri sejak 1982 itu.
Sementara salah satu perwakilan guru, Nuryana memiliki catatan tersendiri tentang Saan. Nuryana menuturkan, Saan semasa duduk di bangku SMA juga dikenal sebagai yang sering bikin masalah.
"Tapi kami doakan sekarang sudah sukses, sudah jadi politisi terkenal, agar tetap konsisten berjuang dan jangan sampai bermasalah," harap Nuryana yang disambut tepuk tangan.
MASA saat menempuh pendidikan di Sekolah Menengah Atas (SMA) biasanya menjadi masa-masa yang sangat dikenang. Termasuk cerita-cerita lucu saat SMA
BERITA TERKAIT
- Megawati Akui PDIP Babak Belur, Tetapi Tetap Menang di Pemilu 2024 Berkat Dukungan Rakyat
- Singgung Kader Bermain Dua Kaki, Megawati: Enggak Usah Diomongkan, Saya Tahu
- Kemendikdasmen Raih Gold Play Button YouTube
- Saksi Nurhasan Ungkap Paksaan Telepon Harun Masiku dan Penitipan Tas Misterius
- Wakil Ketua MPR: Peran Aktif Perguruan Tinggi Dibutuhkan dalam Pembangunan Nasional
- Mengunjungi Margasatwa Paliyan, Menhut Bicara Replikasi Proses Rehabilitasi Hutan