Tertular Semangat Gotong Royong, WNA di Indonesia Ikut Bantu Warga Lokal
Hingga saat ini, terdapat 4.445 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) kota Denpasar yang terdampak COVID-19, menurut data dari Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Bali (29/04).
Melihat hal ini, Tara dan suaminya juga berusaha sebaik mungkin untuk membeli produk petani setempat, sekaligus membantu perekonomian mereka di tengah pandemi.
"Jadi saya berusaha membeli makanan langsung dari sumbernya agar mereka yang kurang mampu ini juga bisa makan."
Tidak pernah terlintas pikiran untuk meninggalkan Indonesia
Photo: Aksi tolong-menolong dan saling bantu, biasa dikenal dengan istilah gotong-royong, telah dikenal sebagai salah satu budaya Indonesia. (Supplied)
Sebagai seorang ekspatriat yang sudah memiliki ikatan yang kuat dengan desa tempat tinggalnya di Yogyakarta, Tara yang menyaksikan sendiri kesulitan warga di sekitarnya tidak dapat tinggal diam.
"Di satu sisi, saya adalah warganegara Australia yang tinggal di Indonesia. Namun, di sisi lain, saya merasa sangat dekat dengan orang-orang di sini," kata Tara kepada Natasya Salim dari ABC News.
"Jadi, saya bisa melihat aktivitas mereka dan apa yang mereka makan. Hati saya hancur melihat warga harus berbuka puasa setiap hari dengan mie instan."
Ada sejumlah warga asing yang tidak pulang ke negaranya dan memilih untuk tetap tinggal di Indonesia saat pandemi virus corona
- Imigrasi Amankan 2 WNA Prancis Menyambi Jadi Instruktur Yoga Ilegal di Bali
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day