Terungkap, Begini Modus Politik Uang di Pemilu Thailand
Komisi pemilihan tak mau dituduh curang. Mereka langsung memberikan klarifikasi. Sekjen Komisi Pemilihan Umum Thailand Charoongwit Poomma mengungkapkan, penundaan pengumuman hasil resmi pemilu ditujukan untuk memastikan semua berjalan dengan jujur dan adil.
’’Pemilu di negara kita tidak seperti di negara lain. Kita memiliki aturan hukum untuk menentukan apakah pemilu sudah berjalan jujur dan adil atau tidak,’’ tegasnya.
Untuk itu, ada proses panjang yang harus dilalui sebelum hasil akhirnya diungkap kepada rakyat. Setiap dugaan kecurangan diklasifikasi dan diselidiki.
Sementara itu, PTP maupun Palang Pracharat Party sama-sama menyatakan bakal membentuk pemerintahan. PTP merasa berhak karena sudah mendapat kursi terbanyak. Itu berarti merekalah yang diberi mandat oleh rakyat.
Di lain pihak, Palang Pracharat Party merasa punya hak yang sama karena perolehan suara mereka paling banyak. Kepala Palang Pracharat Party Uttama Savanayana bakal menghubungi partai-partai kecil lain yang ingin berkoalisi. (sha/c5/dos)
Lembaga pemantau pemilu menemukan dugaan praktik politik uang dalam pemilu Thailand. Begini modusnya
Redaktur & Reporter : Adil
- Dunia Hari Ini: Turis Selandia Baru Ditahan Setelah Menyerang Polisi Thailand
- Perkenalkan Produk Unggulan, Midea Ajak Teknisi AC dan Jurnalis ke Pabrik di Thailand
- Dunia Hari Ini: Thailand Gagalkan Penyelundupan 87 Hewan, Termasuk Kuskus Sulawesi
- Bea Cukai Musnahkan Roti Milk Bun Asal Thailand, Jumlahnya Gak Main-Main
- Usut Kasus Dugaan Politik Uang, Bawaslu Jakpus Panggil 2 Caleg Demokrat Besok
- Demokrat Hormati Bawaslu Proses Anggotanya yang Diduga Bermain Politik Uang