Terungkap, Ini Sebab Golkar Tak Usung Jokowi di Pilpres 2014
Minggu, 10 September 2017 – 16:21 WIB
Wakil Ketua Dewan Pertimbangan Golkar Akbar Tanjung. Foto: dokumen JPNN.Com
Pada 2018 akan ada pilkada serentak di 171 daerah. Sedangkan pada 2019 akan ada pemilu legislatif dan pemilu presiden yang digelar bersamaan.
"Pilkada 2018, Pileg dan Pilpres 2019. Mari kita konsolidasikan seluruh potensi. Seluruh stakeholder partai mempersiapkan diri agar Pilkada 2018 memenangkan calon kita sebagaimana kita memenangkan calon kita waktu lalu," papar dia.
Untuk Pileg 2019, kata Akbar, Golkar harus tetap masuk dalam dua besar peraih suara terbanyak. “Syukur-syukur kembali menjadi pemenang," sambung mantan ketua umum Golkar itu.(nia/jpg)
Golkar saat ini memang sudah menjadi pendukung Jokowi karena kinerjanya sudah terlihat. Namun, Golkar saat Pilpres 2014 justru tak tahu program Jokowi.
Redaktur & Reporter : Antoni
BERITA TERKAIT
- Kunker ke NTB, Presiden Jokowi & Mentan Amran Bersepeda di Lombok
- Presiden Jokowi Senang Produksi Jagung Meningkat di Sumbawa NTB
- Menko Airlangga dan Sekjen OECD Bahas Akselerasi Keanggotaan Indonesia
- Jokowi Bakal Menonton Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Kamar: Menang, Insyaallah
- Menko Airlangga Mewakili Presiden Jokowi Terima Penyerahan Peta Jalan Aksesi dari OECD
- Jokowi Resmikan 5 Inpres Jalan Daerah NTB