Tess Holiday, Supermodel Berukuran Plus yang Sukses Jadi Inspirasi Perempuan

Tess Holliday adalah nama besar di dunia fesyen. Ia telah menjadi ikon beberapa merek fesyen kelas atas, muncul di majalah Vogue Italia dan memiliki pemuja setia, yang bisa dilihat dari 850.000 pengikut di akun Instagram-nya.
Ia juga memakai ukuran 26 Australia dan memiliki berat badan lebih dari 110 kilogram.
Sebagai model ‘terbesar’ yang menandatangani kontrak dengan agen model terkenal, Milk Model Management, Tess adalah pelopor kaum perempuan gelombang baru, yang menghindari tubuh tipis ala model konvensional dan mencintai tubuh mereka apa adanya.
Tess Holiday menuai ketenaran di media soial dan kini merupakan model ‘terbesar’ yang diwakili oleh agen model terkenal. (Foto: Tess Holliday)
Tess yang tinggal di Los Angeles menggambarkan dirinya sebagai seorang aktivis, yang bertujuan untuk mengubah cara industri fesyen membuat perempuan berpikir tentang diri mereka sendiri.
"Saya model ukuran plus dan aktivis non-diskriminasi bentuk tubuh, yang pada dasarnya berarti saya berbicara tentang masalah citra tubuh, dan bagaimana media serta masyarakat memainkan peran negatif dan positif dalam kehidupan dan dalam hubungan dengan tubuh kita," jelasnya.
Ia lalu menambahkan, "Saya mulai gerakan positif saya ‘Eff Your Beauty Standards’ sebagai kritik atas 'aturan' tentang- yang selama ini disebut sebagai- apa yang seharusnya dan tak seharusnya dikenakan oleh perempuan."
Gerakan ‘Eff Your Beauty Standards’ telah sukses dikembangkan, dengan ribuan orang berbagi foto online mencantumkan tanda pagar #effyourbeautystandards.
Tess Holliday adalah nama besar di dunia fesyen. Ia telah menjadi ikon beberapa merek fesyen kelas atas, muncul di majalah Vogue Italia dan memiliki
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina