Tiba di Ukraina, Jokowi akan Kunjungi 2 Tempat Ini Sebelum Temui Presiden Zelenskyy

jpnn.com, KYIV - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ibu Negara Iriana tiba di Stasiun Central Kyiv, Ukraina, Rabu (29/6) sekitar pukul 08.50 waktu setempat.
Setelah dari stasiun tersebut, Presiden Jokowi akan melakukan sejumlah kegiatan.
Kunjungan Presiden Jokowi dalam misi perdamaian Ukraina-Rusia itu diawali dengan melihat puing-puing kompleks Apartemen Lipky di Kota Irpin.
Selanjutnya, presiden dan Iriana juga diagendakan berkunjung ke Pusat Ilmiah dan Bedah Endokrin, Transplantasi Organ dan Jaringan Endokrin Ukraina di Kota Kyiv.
Pada siang harinya, Kepala Negara akan ke Istana Maryinsky untuk melakukan pertemuan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.
Sore harinya, Presiden Jokowi dan Iriana beserta rombongan terbatas akan kembali ke Stasiun Central Kyiv untuk kemudian bertolak menuju ke Stasiun Przemysl di Polandia dengan menggunakan kereta luar biasa (KLB).
Seperti diketahui, Presiden Jokowi bakal mengupayakan perdamaian antara Rusia dan Ukraina.
Menurut dia, hal tersebut memang tidak mudah. Namun, Indonesia akan terus berupaya.
“Saya akan mengunjungi Ukraina dan akan bertemu dengan Presiden Zelensky. Misinya adalah mengajak presiden Ukraina untuk membuka peluang dialog dalam rangka membangun perdamaian,” ucap Jokowi seperti yang dikutip dari kanal Sekretariat Presiden di YouTube pada Minggu (26/6). (tan/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Presiden Jokowi akan ke Istana Maryinsky untuk melakukan pertemuan dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada siang hari.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Eks KSAL Ini Anggap Gibran bin Jokowi Tak Memenuhi Kriteria Jadi Wapres RI
- Roy Suryo Ungkap Ironi Laporan Jokowi, Dilayangkan Saat Hari Keterbukaan Informasi
- Gus Din Apresiasi Jokowi Membuat Laporan ke Polisi Soal Ijazah Palsu
- 5 Berita Terpopuler: Ada Uang Setoran Masuk, Banyak NIP CPNS & PPPK Terbit, Memalukan dan Tidak Elegan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Polisi Didesak Proses Laporan Jokowi soal Kasus Ijazah Palsu