Tiba-tiba Ketum ADKASI Minta Maaf kepada Seluruh Honorer

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Asosiasi DPRD Kabupaten Seluruh Indonesia (ADKASI) Lukman Said mengaku sedih melihat kondisi tenaga honorer K2 (kategori dua) maupun non-K2.
Pasalanya, menjelang lebaran Idulfitri, banyak tenaga honorer yang tidak mendapatkan tambahan gaji lantaran negara diterpa musibah corona.
Lukman menjelaskan, semula ada niat THR yang diterima anggota ADKASI akan disalurkan untuk para tenaga honorer.
Sayangnya, tahun ini para anggota dewan, termasuk kelompok pejabat negara yang tidak mendapatkan THR.
"Sebenarnya saya dan teman-teman di ADKASI mau salurkan lagi THR buat honorer. Namun, kami sudah diputuskan presiden, tidak dapat THR," kata Lukman kepada JPNN.com, Sabtu (16/5).
Lukman lantas meminta maaf kepada seluruh honorer karena ADKASI tidak bisa memberikan dana THR-nya untuk honorer.
Sejak ADKASI menjadi mitra honorer K2 dalam memperjuangkan status PNS, mayoritas anggotanya ikut berpartisipasi mengumpulkan dana THR-nya dan dibagikan merata di masing-masing kabupaten.
"Saya jadi sedih tidak bisa memberikan tambahan dana THR untuk honorer. Padahal sebelumnya kami urunan menyisihkan dana THR untuk dibagikan kepada honorer," terangnya.
Ketum ADKASI Lukman Said mengaku sedih dan menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh tenaga honorer K2 maupun non-K2.
- Ratusan Honorer Resmi jadi PPPK, 4 Hal Penting yang Harus Dilakukan
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Database BKN Ada yang Tak Bisa Jadi PPPK, Bantuan Rp 3 Juta Mengucur, Ini yang Terjadi
- 3 Kategori Honorer Tertutup Peluang jadi PPPK Paruh Waktu, Kena PHK
- Ada Jenis Honorer Database BKN Tidak Bisa jadi PPPK Paruh Waktu
- 5 Berita Terpopuler: Persaingan PPPK Tahap 2 Ketat, Ketua Forum Honorer Menolak Tegas, Maksudnya Apa?
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira, Honorer Non-Database BKN Diusulkan jadi PPPK Paruh Waktu, Daftar Nama Keluar