Tiba-tiba M Diancam Akan Ditembak, Dipukul 3 Kali, Pelaku Mengaku Polisi

Tiba-tiba M Diancam Akan Ditembak, Dipukul 3 Kali, Pelaku Mengaku Polisi
Ilustrasi garis polisi. Foto: Ricardo/JPNN.com

Tanpa disadari M, pengemudi mobil tersebut membuntuti keduanya hingga mengisi bensin.

Pengemudi itu kemudian membuka pintu mobil dan mengenai badan M. Pelaku langsung mengaku anggota Polda Banten dan mengancam akan menembak korban.

“Silakan, pak, tembak saja, saya hanya orang miskin,” kata M kepada pelaku, seperti dilansir dari Radar Banten, Kamis (6/5).

Tidak hanya diancam, M juga mendapatkan pukulan di bagian muka sebanyak tiga kali dari sopir yang mengaku anggota polisi tersebut.

Bahkan, sebelum pergi dari SPBU Rumbut, pelaku memotret wajah korban. “Tiga kali ditonjok sama orang itu. Saya hanya pasrah saja,” ungkapnya.

M kemudian menceritakan kejadian nahas tersebut kepada bosnya, DN.

DN tidak tinggal diam, dia langsung ke SPBU Rumbut untuk melihat CCTV. Pengelola SPBU kemudian menunjukkan rekaman kamera pengawas tersebut.

Video tersebut disebar ke beberapa kolega, dan informasinya nomor polisi yang digunakan pengemudi Avanza tersebut tidak terdaftar alias bodong.

Tidak hanya diancam akan ditembak, M juga mendapat pukulan di bagian muka sebanyak tiga kali dari sopir yang mengaku anggota polisi tersebut.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News