Piala Dunia 2018
Tidak Boleh Ada Seks, Alkohol dan Medsos di Timnas Jerman
jpnn.com, MOSCOW - Timnas Jerman menargetkan menjadi juara Piala Dunia 2018, sekaligus menjadi tim pertama yang berhasil mempertahankan gelar Piala Dunia setelah Brasil (1958 dan 1962) dan Italia (1934 dan 1938).
Ya, empat tahun lalu di Brasil, Der Panzer, julukan timnas Jerman mengangkat trofi Piala Dunia setelah mengalahkan Argentina 1-0 (perpanjangan waktu).
Di Brasil 2014, pelatih Jerman Joachim Low menerapkan larangan ketat buat para pemainnya. Tidak boleh ada seks, alkohol dan media sosial selama turnamen. Aturan yang sama akan diterapkan Low di Rusia 2018.
"Mereka sudah sangat akrab dengan aturan di timnas. Mereka tahu ambisi kami di ajang ini. Setiap pemain adalah bagian dari teka-teki, tim lebih penting daripada individu," tutur Low seperti dikutip dari Marca.
So, begitu Piala Dunia 2018 dimulai, para pemain tim nasional Jerman akan diasingkan, meskipun akan ada periode di mana mereka akan menghabiskan waktu bersama keluarga mereka.
Media sosial dipandang sangat tidak perlu selama turnamen, dan foto di dalam hotel timnas Jerman dan terutama di ruang ganti benar-benar dilarang. (adk/jpnn)
Joachim Low menerapkan aturan yang sama di Timnas Jerman saat di Piala Dunia 2014 dan Piala Dunia 2018.
Redaktur & Reporter : Adek
- Belajar Digitalisasi Kenotariatan, INI German Federal Chamber of Notaries Teken MoU
- Brasil Mempermalukan Inggris, Jerman Menampar Prancis
- Kanselir Jerman Minta Israel dan Hamas Setop Berperang selama Ramadan
- Kunjungi Jerman, Menaker Berharap Dapat Memperkuat Hubungan Diplomasi Ketenagakerjaan
- Menaker Apresiasi Badan Ketenagakerjaan Federasi Jerman yang Berminat Terima Perawat Indonesia
- Dunia Hari Ini: Para petani di Jerman Turun ke Jalan Memprotes Kenaikan Pajak