Tiga Warga Dibacok dan Ditombak
Senin, 18 Juni 2012 – 08:19 WIB
"Jadi dua orang yang diduga korban penganiayaan pada malam harinya di Farusi sebenarnya tidak akan menyerang, menurut informasi mereka baru pulang menyelesaikan urusan kepentingan lain dari kampung berbeda. Namun karena ada isu kalau akan terjadi penyerangan makanya ketika korban dan temannya lewat ya masyarakat di Faruzi memang sudah siap, pada hal mereka tidak akan menyerang," kata Pelaksana Tugas Danramil Biak Barat Serma Y Maker yang mengaku sempat ke lokasi kejadian beberapa waktu setelah peristiwa terjadi.
Baca Juga:
Kesalahpahaman antara beberapa warga Adadikam dan Faruzi diduga kuar bermula dari pencarian kayu gaharu. Dimana beberapa orang dari warga Perwom atau Adadikam diduga melarang orang dari kampung Faruzi mencari kayu gaharu di wilayah tersebut. Dan jika dipaksakan tetap mencari kayu garahu mereka akan mengambil tindakan.
Sementara itu Wakapolres Biak Numfor Kompol Budi Afri, S.Ik, SH,MM menyatakan bahwa pihaknya masih terus melakukan koordinasi dan penyelidikan di lapangan. Namun pada dasasnya pihaknya telah turun ke TKP melakukan pengamanan dan mengejar para pelaku. "Proses penyelidikan di lapangan sementara dilakukan," pungkasnya.(ito/nan)
BIAK-Diduga karena kesalahpaham, tiga warga menjadi korban penganiayaan dengan mengunakan benda tajam di Biak Barat, Sabtu (16/6). Ketiganya ditombak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Irwan: IKA SKMA Jatim Harus Berperan Aktif Mendukung Program Pemerintah
- Cegah Perilaku LGBT pada Anak, Bhayangkari Riau Undang Dr Boyke Jadi Pembicara
- 4 Orang Luka-Luka Akibat Gempa Bumi Garut
- Webinar Bhayangkari Riau, Dokter Boyke Berbagi Tips Agar Anak Terhindar dari LGBT
- Dominggus Maspaitella Ditangkap Setelah 9 Tahun Buron
- Pencarian Dokter yang Tenggelam di Pantai Lancing Sudah Berlangsung 11 Hari