Tiket Bakal Online, Bus AKAP Harus Mau Berubah

Jika tidak, sangat mungkin trayek mereka ditempati bus lain. Langkah tersebut dimaksudkan untuk mengoptimalkan layanan masyarakat.
Dia berharap pemilik bus memahami sikap pemkot yang bersikeras menerapkan sistem online. Masih ada waktu untuk menyiapkan diri.
Saat sistem online diterapkan, pemilik bus sudah mempunyai segala perangkat yang dibutuhkan.
''Segera benahi semua agar bisa mengikuti sistem yang ada,'' ungkapnya.
Untuk menuju penerapan sistem online, Terminal Purabaya sudah menyiapkan perangkat pendukung.
Yakni, pembangunan loket check-in di area terminal. Nanti hanya penumpang yang bisa masuk ke lokasi terminal.
Kabid Penertiban dan Penindakan UPT Terminal Purabaya Hardjo menegaskan, sistem online akan meningkatkan keamanan dan ketertiban terminal.
Area dalam terminal akan steril dari para calo. Sistem keamanan lebih terkontrol.
''Saya yakin penumpang akan merasa lebih nyaman,'' ucapnya.
Penerapan sistem online merupakan instruksi dari Direktorat Jenderal Perhubungan.
Sebenarnya pemerintah pusat menargetkan penerapan tiket online untuk bus pada Lebaran tahun lalu. Tapi, dinas perhubungan baru bisa menerapkan sistem tersebut tahun depan. (riq/c7/oni/flo/jpnn)
SURABAYA - UPT Terminal Purabaya akan melakukan evaluasi bus antarkota antarprovinsi (AKAP) sebelum rencana penerapan sistem online dijalankan. Sasarannya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemilik Warung Ditemukan Tewas Bersimbah Darah, Diduga Korban Pembunuhan
- Gen Z di Jateng Disebut Jadi Agen Perubahan Transisi Energi
- Polisi Ungkap Praktik Prostitusi Online di Lhokseumawe, Tangkap 3 Tersangka
- Polres Tanjung Priok Raih Predikat Pengelolaan Anggaran Terbaik Kedua dari 139 Satker
- Kapal Feri Tenggelam di Peraian Penajam, BPBD Bergerak Mengevakuasi Penumpang
- Baliho di Jalan Protokol Pekanbaru Ditertibkan, Menteri Kehutanan Apresiasi Ketegasan Wali Kota