Tiket Formula E Dituding Mahal, Gerindra Beri Pembelaan Begini

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta Syarif menanggapi tudingan yang menyebutkan bahwa tiket Formula E mahal.
Menurut Syarif, Pemprov DKI Jakarta dan penyelenggara Formula E dalam posisi serba salah terkait penetapan harga tiket ini.
“Kalau diturunkan nanti dibilang tidak mencapai target pendapatan. Dinaikin, dibilang tidak menjangkau masyarakat. Ya susah,” ujar Syarif saat dihubungi JPNN.com, Jumat (15/4).
Dia menyebutkan harga tiket dengan standar paling murah sebesar Rp 350 ribu sudah terbilang wajar.
Apalagi segmentasinya memang untuk penggemar dan warga yang menyukai olahraga balap.
“Itu menjangkau klasternya. Kalau dilempar ke kelompok menengah atas ya murah, saya enggak yakin itu disebut mahal, tidak bisa disamaratakan, kita lihat klasternya,” kata dia.
Sekretaris Komisi D DPRD DKI ini membandingkan dengan MotoGP Mandalika yang berlangsung selama berhari-hari.
Sementara Formula E hanya terlaksana dalam satu hari bahkan cuma beberapa jam.
Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta Syarif menanggapi tudingan yang menyebutkan bahwa tiket Formula E mahal
- Hasan Nasbi Mundur dari Kepala PCO, Dahnil Gerindra: Kami Menghormati
- Konon, Gerindra Sudah Ingatkan Ahmad Dhani Agar Bicara Hati-Hati Soal Isu Sensitif
- Minta Harga Kontrak Baru Formula E Diturunkan, Pramono: Kalau Mau Diperpanjang, Dimurahin Dong
- Tuntut Keadilan, Ratusan Kader Gerindra Banggai Gelar Aksi di Polres
- Isu Matahari Kembar Diredakan Muzani, Bukan Dasco Apalagi Hasan Nasbi, Tumben
- Elite PKS Bertemu Petinggi Gerindra, Terlihat Santai Penuh Kehangatan, Dasco: Silaturahmi