Tim Pengejar Terganggu Faktor Alam

Polri Optimistis Bisa Tangkap Penembak Kapolsek Puncak Jaya

Tim Pengejar Terganggu Faktor Alam
Tim Pengejar Terganggu Faktor Alam
JAKARTA---Kritik bertubi-tubi soal penerimaan dana Freeport untuk polisi tak menyurutkan semangat petugas di lapangan. Bahkan, Polri optimistis segera bias menangkap penembak dan perusuh di Puncak Jaya, Papua. "Tim bekerja terus, siang dan malam, mereka tidak istirahat," ujar Kadivhumas Polri Irjen Saut Usman Nasution kemarin (29/10).

Pengejaran ke dalam hutan dilakukan oleh Brimob yang terlatih. Mereka juga dibekali persenjataan canggih untuk bertahan jika kelompok yang dikejar melakukan perlawanan. "Petugas di lapangan fokusnya bekerja sebaik mungkin, ini perintah pimpinan dan tugas negara," katanya.

Mantan Kadensus 88 Polri ini mengakui banyak faktor yang mempengaruhi operasi penindakan hukum di Papua. "Misalnya, medan yang berat, cuaca, faktor alam menentukan sekali," katanya.

Saut juga tidak bersedia berspekulasi soal siapa sebenarnya kelompok yang menyerang Kapolsek ataupun melakukan penembakan di sekitar Freeport di Timika. "Kalau ada pihak yang mengaku-aku misalnya OPM tentu informasi ini tidak bias ditelan langsung. Harus kroscek. Yang paling valid, jika tersangka sudah tertangkap," katanya.

JAKARTA---Kritik bertubi-tubi soal penerimaan dana Freeport untuk polisi tak menyurutkan semangat petugas di lapangan. Bahkan, Polri optimistis segera

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News