Timbunan Sampah Meningkat, Jangkauan Dropbox Diperluas

Timbunan Sampah Meningkat, Jangkauan Dropbox Diperluas
Reza Andrento, Environment Manager Tetra Pak Indonesia menjelaskan program Dropbox, tempat sampah kemasan karton kepada R. Sudirman, Direktur Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Berbahaya Beracun KLHK di Jakarta. Foto: Ist

jpnn.com, JAKARTA - Peningkatan timbunan sampah di Indonesia, membuat Tetra Pak Indonesia melakukan berbagai program dan kegiatan tepat sasaran baik dari sisi edukasi masyarakat maupun sebagai fasilitator guna terbentuknya implementasi pengelolaan dan pengolahan sampah yang berkelanjutan.

Data Direktorat Jenderal Pengelolaan Sampah, Limbah dan Bahan Beracun Berbahaya (Ditjen PSLB3) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyebutkan, pada tahun 2016 terdapat 65 juta ton timbunan sampah di Indonesia. Angka tersebut meningkat satu ton dibandingkan tahun 2015.

Untuk sampah kemasan karton minuman adalah bagian kecil dari total sampah berjumlah sekitar 0,1 persen total timbunan sampah tahun 2016 di Indonesia atau sekitar 63,000 ton sampah per tahun.

"Pada semester pertama tahun 2017 ini kami telah meluncurkan program pembinaan kesadaran sampah terpilah bagi masyarakat luas melalui sinergi dengan pelaku industri terkait melalui program Dropbox," kata Reza Andreanto, Environment Manager Tetra Pak Indonesia di Jakarta. Rabu (27/9).

Sebagai percontohan, sudah ada 5 titik lokasi penempatan Dropbox, tempat sampah terpilah khusus karton minuman bekas di jaringan peritel Hypermart Bali seperti di Primo dan Foodmart serta beberapa sekolah baik lokal maupun Internasional.

Pengelolaan dan pengumpulan kemasan karton minuman bekas telah menjadi jadwal rutin pengambilannya oleh mitra strategis kamiecoBali Recycling.

"Dengan kesuksesan Dropbox di Bali, pada semester kedua tahun ini kami berinisiatif untuk memperluas cakupan wilayah pengumpulan demi meningkatkan mata rantai daur ulangyang semakin efektif di wilayah DKI Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi dan Bandung," jelas R Sudirman, Direktur Pengelolaan Sampah KLHK.

Tetra Pak telah mendistribusikan dropbox baru di 5 titik peritel di Jakarta, Bogor, Tangerang, 3 titik di Bandung nanti pada saat acara Jabar Clean Up Day tanggal 8 Oktober dan 3 sekolah melalui kerjasama dengan Forest Stewardship Council (FSC®) Indonesia.

Peningkatan timbunan sampah di Indonesia, membuat Tetra Pak Indonesia dan KLHK memperluas cakupan program Dropbox.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News