Timor Leste Bakal Punya Presiden Baru
Fretilin Klaim Dapat Dukungan Horta
Selasa, 20 Maret 2012 – 11:51 WIB
"Selamat kepada Francisco Lu-Olo dan Taur Matan Ruak. Salah seorang di antara mereka akan jadi presiden berikutnya. Lebih penting lagi karena pemilihan berlangsung tertib, aman, dan tidak ada gangguan berarti," kata Horta dalam konferensi pers di Palacio Presidente Timor Leste, Dili, kemarin.
Gagal melaju ke putaran berikutnya tidak membuat Horta kecewa. Dia tetap bangga karena yang lebih penting menurut dia adalah situasi tetap stabil dan aman. "Saya salut karena pemilihan berlangsung dengan penuh respek di antara para kontestan, partai-partai, dan rakyat," ujar peraih Nobel Perdamaian 1996 itu.
Lalu, dikemanakan suara Horta yang terbilang besar, mencapai 80.291 suara atau 17,81 persen" Bersama La Sama (79.653 suara/17,67 persen), mantan menteri luar negeri Timor Leste tersebut menjadi pemilik suara terbanyak di luar dua besar.
Di situ menariknya. Siapa di antara Lu-Olo dan Ruak yang bisa menggaet mereka, dialah yang akan keluar sebagai pemenang di putaran kedua kelak. Tak heran, gerilya politik terhadap Horta dan La Sama pun mulai dilakukan kedua kubu yang melaju ke putaran kedua.
DILI - Timor Leste dipastikan bakal memiliki presiden baru untuk lima tahun ke depan. Pasalnya, presiden berkuasa, Jose Ramos-Horta, dipastikan terlempar
BERITA TERKAIT
- Kematian Presiden Iran Berpotensi Menyolidkan Kubu Konservatif
- Pengadilan Kriminal Internasional: Israel dan Hamas Lakukan Kejahatan Perang
- Ayatollah Khamenei Tunjuk Langsung Presiden Baru Iran Pengganti Almahrum Raisi
- Presiden Iran Ebrahim Raisi Dipastikan Tewas dalam Kecelakaan
- Kemlu RI: World Water Forum di Bali Bakal Melahirkan Deklarasi Bersejarah
- Alhamdulillah, Israel dan AS Pastikan 160 Ribu Bahan Bakar Telah Terkirim ke Gaza