Timses Anies-Sandi Mesti Siapkan Duit Sebegini untuk Bayar Saksi
jpnn.com - JAKARTA - Tim pemenangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno merasa perlu menyiapkan anggaran untuk membayar saksi di tempat pemungutan suara (TPS). Setidaknya tim pemenangan pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur DKI yang diusung koalisi Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu mesti menyiapkan dana sekurang-kurangnya Rp 2,8 miliar.
Sekretaris Tim Pemenangan Anies-Sandiaga, Syarief mengatakan, dana untuk honor saksi memang signifikan. Dalam hitungannya, dana Rp 2,8 miliar itu untuk membayar sekitar 14 ribu saksi yang akan ditempatkan di TPS.
Nantinya, setiap saksi akan diberi honor Rp 200 ribu. “Kalau asumsinya satu orang itu dibayar Rp 200 ribu dikali 14 ribu (saksi, red), terus bikin IT. Itu yang besar di situ," ujar Syarif di Jakarta, Selasa (18/10).
Karena itu, katanya, nantinya tim pemenangan Anies-Sandi kata Syarif tidak akan berlebihan mencetak alat peraga kampanye. Meski KPU DKI memberi peluang masing-masing pasangan calon menambah alat peraga kampanye hingga 150 persen dari yang disediakan penyelenggara pilkada itu, namun tim sukses (timses) Anies-Sandi tak akan jorjoran.
"Kami akan menambah, tapi tidak akan sampai batas maksimal yang ditentukan. Karena kalaupun kami tambah hingga 150 persen, titiknya (tempat alat peraga,red) juga kan terbatas," ujar Syarif.
Menurut Syarif, kontestan pilkada juga terikat dengan aturan tentang jumlah titik tempat alat peraga. Karena itu, tim Anies-Sandi lebih memilih memaksimalkan kampanye dengan tatap muka.
"Titiknya kan juga ditentuin. Makanya kami yang logis aja, yang rasional aja. Lebih baik kan untuk (kampanye) tatap muka," ujar Syarif.(gir/jpnn)
JAKARTA - Tim pemenangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno merasa perlu menyiapkan anggaran untuk membayar saksi di tempat pemungutan suara (TPS). Setidaknya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Zulkieflimansyah dan Sitti Rohmi Bakal Berhadapan di Pilkada NTB 2024?
- Bawaslu Siaga Awasi Pemilihan Kepala Daerah Khusus Jakarta 2024
- Gerindra Demak Siap Memenangkan Sudaryono, Ketua DPC: Hukumnya Fardu Ain
- Survei Terbaru: Sudaryono Jadi Pilihan Masyarakat Sebagai Gubernur Jateng 2024
- Inilah 14 Nama Bakal Calon Wali Kota Solo dari PKS, Ada Tokoh PDIP
- Sinyal Kuat Pembantu Jokowi Ini Maju Pilgub Jateng Lewat PDIP, Siapa?